Trienews
Tulangbawang Barat
Trienews.com – Warga tiyuh Penumangan digegerkan dengan adanya sebuah kendaraan mobil dan motor yang mencurigakan di halaman depan masjid setempat yang diduga milik oknum pejabat Kabupaten Tubaba.
Dikutip dari laman media online RumahBerita.co.id menjelaskan. Pasalnya mobil yang sudah berjam-jam didepan masjid tersebut membuat kecurigaan terhadap masyarakat setempat,sehingga membuat masyarakat berbondong-bondong mendatangi mobil tersebut.
Talib (35) salah seorang warga ikut serta mendatangi mobil yang diduga milik Aparatur sipil negara di lingkup Pemerintahan Kabupaten Tubaba, mengatakan Mobil tersebut terparkir sudah lama, lalu ada seorang wanita yang mengendarai sepeda motor wanita yang bukan muhrimnya tersebut masuk kedalam mobil tersebut,setelah sekian lama tidak keluar dirinya bersama warga sekitar mendatangi mobil tersebut.
“Saya dan warga sekitar melihat ada mobil yang terparkir cukup lama di depan masjid kami,apalagi kaca mobil yang gelap,lalu ada seorang wanita yang mendatangi mobil tersebut dan masuk kedalam mobil itu, kami mulai curiga dan kami beramai-ramai mendatangi mobil tersebut” ujarnya
Tambahnya, “saat kami datangi seorang pria keluar dan langsung memaki-maki warga lalu mengatakan dirinya mempunyai orang-orang di Tiyuh Penumangan, dan langsung merampas Handphone milik saya saat saya hendak merekam mereka di dalam mobil,serta langsung mengancam saya dan teman saya, bahkan kami hampir dipukul olehnya” ujar Talib saat Menghubungi RumahBerita.co.id.
Masyarakat sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut.dan warga sempat heran dirinya yang tiba-tiba mengamuk saat didatangi warga.
“Yang menjadikan pertanyaan kami, kalau dia tidak ngapa-ngapain kenapa dia marah kepada kami, bahkan dia yang masih menggunakan seragam dinas berwarna putih , dan saya melihat papan namanya ,namanya ibrahim menggunakan mobil berjenis inovva dengan Nomor Polisi BE 1934 YD”tegasnya.
Diwaktu yang berbeda, Ibrahim camat kecamatan Batu Putih membenarkan dirinya pemilik mobil tersebut, dan mengatakan dirinya menemui seorang wanita yang merupakan sahabat lama,dan ingin berkoordinasi untuk pindah lokasi bekerja.
“Tadi saya bertemu dengan kawan saya ,dirinya menanyakan persyaratan untuk pindah,dan siapa saja yang bisa membantu ,lalu ada orang-orang datang dan memfoto saya,kita ini sama sama lampung lah,tidak ada hal yang berlebihan , kami hanya membicarakan dirinya yang minta pindah”ujarnya,saat dihubungi Via Telepon seluler.cetusnya.(*)
