Trienews
Tulangbawang Barat
Trienews.id – Penjabat (Pj) Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) Dr. Zaidirina, S.E.,M.Si melantik 5 orang Pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tubaba Periode Tahun 2023 – 2028. Di Ruang Rapat Bupati,beberapa waktu lalu, Rabu (05/04/2023).
Pengurus yang dilantik tersebut yakni : H. Purwanto (Ketua); K.H Jumantoro Suprayitno, S.Pd.I (Wakil Ketua I); K.H Nurhadi, S.Pd.I (Wakil Ketua II); H. Supriyanto Hadi (Wakil Ketua III); H. Susilo Aris Nugroho, S.Th.I, S.Ip (Wakil Ketua IV).
Pj Bupati Tubaba berharap kepada pengurus Baznas Kabupaten Tubaba terpilih Periode Tahun 2023-2028 agar kinerja Baznas lebih ditingkatkan lagi, sehingga keberadaannya senantiasa dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Tubaba.
“Saya juga berharap Baznas Kabupaten Tubaba sebagai pemegang otoritas operasional perzakatan agar mampu memerankan diri sebagai lokomotif penarik gerbong perzakatan, ke arah tujuan yang dicita-citakan,” imbuhnya.
Dia juga menekankan, bahwa pengelolaan zakat harus bisa dipertanggungjawabkan dimulai dari pengumpulan, pengelolaan keuangan, pendistribusian dan pendayagunaan serta nilai kemanfaatannya. Dalam artian mobilisasi dana zakat harus berbanding lurus dengan peningkatan jumlah orang miskin yang tertolong kehidupannya, serta bagi pengurangan angka kemiskinan di Kabupaten Tubaba.
“Saya minta Baznas Kabupaten Tubaba agar senantiasa berbenah diri, semakin meningkatkan komunikasi dan sosialisasi terkait manfaat dan hikmah zakat terhadap para calon muzaki. Sehingga potensi zakat yang ada benar-benar dapat tergali secara lebih optimal dan berkualitas, sekaligus melakukan terobosan-terobosan program sosial-kemanusiaan untuk meningkatkan kemanfaatan zakat dan nilai kemanfaatan dari keberadaan Baznas Kabupaten Tubaba,” pungkasnya.
Dikesempatan yang sama, Ketua Baznas Provinsi Lampung Dr. H. Iskandar Zulkarnaen, MH menjelaskan bahwa Baznas merupakan lembaga pemerintah non struktural, maka dari itu pimpinan Baznas adalah mitra kerja pemerintah kabupaten/ kota. Tentunya program kerja Baznas bersinergi dan disinergikan dengan program kabupaten, sehingga apa yang diinginkan seperti yang hari ini menerima, besok akan memberi.
“Kampung Baznas yang sudah digagas oleh Ibu Pj Bupati bersama-sama Baznas dan ini bersinergi dengan Kementerian Agama yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Kampung Baznas adalah pusat bagaimana dana zakat dikelola untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dan juga Kampung Baznas merupakan upaya mengentaskan kemiskinan dan mengungkit ekonomi umat di berbagai daerah
“Ketika terjadi suatu bencana/ musibah, Baznas tidak akan menunggu dana bantuan dari pemerintah kabupaten, tetapi Baznas langsung memberikan dana bantuan bencana kepada masyarakat,” imbuhnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Sekdakab Tubaba, Ketua MUI, Asisten III, Kepala OPD terkait, serta Camat se- Kabupaten Tubaba.(ADV)
