Tulang Bawang Barat
Trienews.id – Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, sepakat mengadakan kerjasama secara pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dikatakan Ketua PWI Tubaba Dedi Priyono, S.H Kerjasama tersebut bertujuan untuk pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Indeks Pendidikan bagi anggota dan keluarga PWI Tubaba.
“Hari ini PWI Tubaba bersama Sekolah Tinggi Ekonomi Syariah (STES) Tunas Palapa Kabupaten Tubaba yang kampusnya di Kelurahan Daya Murni, sepakat menandatangani MoU program strata satu Ekonomi Syariah” kata Dedi Priyono Jum’at (28/7/2023)
Lanjut Dedi, bagi yang akan kuliah melalui program Kerjasama PWI Tubaba dan STES Tunas Palapa ditindak lanjuti dengan rekomendasi program kolaboratif pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
“Bagi yang berniat dan berminat kuliah di STES Tunas Palapa akan kami rekomendasikan, dengan biaya hanya sebesar 15 juta sampai wisuda. Biaya yang cukup murah atau ringan. Biaya kuliah juga bisa di cicil dengan besar SPP perbulan hanya sebesar 180 ribu. Kita ingin semua insan pers Tubaba memiliki pendidikan tinggi”. Kata ketua PWI Tubaba.
Dijelaskan Ketua PWI Tubaba, untuk ikut kuliah program tersebut, calon mahasiswa dapat mengisi formulir pendaftaran yang disediakan di Balai Wartawan Prof.Bagir Manan Kantor PWI Tubaba atau datang langsung ke Kampus STES Tunas Palapa dengan membawa surat rekomendasi Kuliah dari PWI Tubaba.
Sementara itu, Ketua STES Tunas Palapa Tubaba, Imam Asyrofi mengatakan, dengan adanya kerjasama tersebut, mahasiswa program MoU yang dilakukan dapat menjadi lulusan yang benar-benar berkompetensi, menyandang gelar sarjana yang dapat berperan untuk masyarakat.
“Dengan program studi ekonomi syariah yang telah mendapatkan akreditasi baik, STES Tunas Palapa Tubaba mendidik mahasiswa dengan tiga aman, yakni aman secara syar’i, secara regulasi dan aman NKRI. Kami juga ingin berkontribusi terhadap Kabupaten Tubaba. Karena indikator kemajuan daerah salah satunya taraf pendidikan masyarakat,” kata dia.
Lanjut Imam, sebanyak 280 mahasiswa sudah belajar di STES Tunas Palapa Tubaba. Dan pada tahun ajaran baru tahun ini. Terdapat 90 calon mahasiswa yang sudah mendaftar. Sedangkan proses pembelajaran, jelasnya, STES Tunas Palapa Tubaba melakukan metode hibrid. Yakni belajar secara daring (online) dan luring (tatap muka) dengan tetap memperhatikan kualitas pendidikan.
“Dengan rasio 60 persen daring dan 40 persen luring. Jadi mahasiswa belajar dalam kurun waktu satu bulan, satu minggunya belajar dengan tatap muka,” kata Imam
Ketua STES tersebut berharap, dengan adanya MoU dengan PWI Tubaba dapat meningkatkan minat belajar masyarakat, khususnya insan pers. Sebab, menurutnya belajar di STES Tunas Palapa Tubaba lebih ekonomis untuk masyarakat setempat.
” Karena tempat belajarnya dekat menjadikan biaya operasional jadi lebih efisien. Masyarakat Tubaba sudah bisa mengeyam pendidikan strata satu, atau pendidikan tinggi” pungkasnya.(*)