Tulang Bawang
Trienews.com – Polres Tulang Bawang kembali meresmikan Kampung Tangguh Nusantara (KTN) yang berada di wilayah hukumnya.
Peresmian Kampung Tangguh Nusantara (KTN) berlangsung hari Kamis (04/03/2021) siang, yang dilaksanakan di tiga lokasi yang berbeda.
Lokasi pertama berada di Kampung Tri Tunggal Jaya, Kecamatan Banjar Agung, lokasi kedua berada di Kampung Tri Tunggal Jaya, Kecamatan Banjar Margo dan lokasi ketiga berada di Kampung Bratasena Adiwarna, Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulang Bawang.
Untuk lokasi pertama dan kedua, peresmian Kampung Tangguh Nusantara (KTN) dilakukan secara simbolis oleh Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK, sedangkan lokasi ketiga dilakukan secara simbolis oleh Wakapolres Tulang Bawang Kompol Nelson F Manik, SH.
Kapolres mengatakan, tujuan dibentuknya Kampung Tangguh Nusantara (KTN) ini adalah untuk menanggulangi dan mencegah penyebaran Covid-19 sehingga warga masyarakatnya menjadi tangguh dalam berbagai bidang serta tidak terpengaruh akibat pandemi Covid-19.
“Kampung yang penyebaran Covid-19 masih berstatus zona hijau agar bisa tetap dipertahankan, sedangkan untuk kampung yang berstatus zona merah, zona orange dan zona kuning bisa turun statusnya menjadi zona hijau secara bertahap,” ujar AKBP Andy, Jumat (05/03/2021)
Untuk itu perlunya peran aktif semua warga masyarakat dengan cara disiplin mematuhi protokol kesehatan (promkes) yaitu 5 M (Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, Menjaga Jarak, Mengurangi mobilitas dan Menghindari kerumunan).
Dengan telah adanya regulasi penggunaan dana desa (DD) untuk kegiatan cegah tangkal penanganan Covid-19, Kapolres menghimbau kepada seluruh Kepala Kampung (Kakam) untuk tidak ragu-ragu dalam menggunakan anggaran tersebut, tentunya tetap diawasi oleh aparat penegak hukum sehingga benar-benar tepat sasaran dan tepat guna.
“Bhabinkamtibmas dan Babinsa dapat berperan aktif serta bekerjasama dan berkolaborasi dengan seluruh Kakam yang ada di Kampung binaan terkait pelaksanaan Kampung Tangguh Nusantara (KTN), karena kegiatan ini bukan hanya sekedar seremoni semata tetapi benar-benar dilakukan secara serius dan sungguh-sungguh untuk mewujudkan Kampung yang aman dan bebas dari penyebaran Covid-19”. Tutup Kapolres.(*)